Minggu, 06 Januari 2019

INOVASI SISTEM MONITORING KECEPATAN KENDARAAN MENGGUNAKAN GPRS SHIELD UNTUK MENGURANGI ANGKA KECELAKAAN

INOVASI SISTEM MONITORING KECEPATAN KENDARAAN MENGGUNAKAN GPRS SHIELD UNTUK MENGURANGI ANGKA KECELAKAAN

Makalah Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Program Studi Mesin Otomotif (D3) Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Magelang



PRASASTI BAYU AJI PRAMONO                (17.0503.0001)
RIYAN TRI ADITYA PAMUNGKAS            (17.0503.0003)
PRIMA NOFAN RYASTAMA                         (17.0503.0005)
MUHAMMAD LATIFUR ROCHMAN          (17.0503.0006)
DAMAR SETYO PRAKASA                           (17.0503.0022)



PROGRAM STUDI D3 MESIN OTOMOTIF
FAKULTAS TEKNIK
                              UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG           
JANUARI 2019





DAFTAR ISI

INOVASI SISTEM MONITORING KECEPATAN KENDARAAN MENGGUNAKAN GPRS SHIELD UNTUK MENGURANGI ANGKA KECELAKAAN.. 1
BAB I    PENDAHULUAN.. 2
1.1      Latar Belakang. 2
1.2. Rumusan Masalah. 3
1.3. Tujuan. 3
1.4. Manfaat 3
BAB II   . TINJAUAN PUSTAKA.. 4
2.1.     Review penelitian Sebelumnya. 4
2.2.     Sistem Keamanan Kendaraan. 4
2.3.     Controller. 4
2.4.     Sensor. 5
DAFTAR PUSTAKA.. 6



BAB I               PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang
Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki jumlah penduduk mencapai 265 juta jiwa pada tahun 2018 (KataData, 2018). Indonesia sebagai negara yang jumlah penduduknya banyak sangat membutuhkan alat transportasi untuk mendukung kebutuhannya. Saat ini pertumbuhan kendaraan di Indonesia berkembang pesat. Jumlah yang besar ini tentunnya berpengaruh pada kebutuhan bahan bakar. Selama ini proses pengiriman bahan bakar sebagian besar menggunakan kendaraan truk tangki. Kendaraan tangki termasuk kendaraan yang berbahaya dan harus berada di bawah pengawasan Pertamina langsung. Saat ini untuk  mengurangi angka kecelakaan kendaraan tangki pengangkut yaitu dengan memasang stiker pembatasan kecepatan dan nomor konfirmasi komplain. Teknologi yang ada saat masih bersifat manual, saat kendaraan berjalan melebihi kecepatan yang ditetapkan hanya berupa pemasangan stiker untuk melakukan konfirmasi kepada pemilik kendaraan. Ketika kendaraan berjalan pada kondisi kecepatan tinggi/berbahaya serta tidak ada orang yang mengkonfirmasi/SMS kepada pemilik pengendara maka kecelakaan rawan terjadi. 
Proses konfirmasi secara manual juga dirasa kurang efektif karena sangat berbahaya jika pengendara lain menggunakan telepon genggam untuk mengkonfirmasi pihak Pertamina tentang truk pengangkut bahan bakar yang melaju melebihi kecepatan yang telah ditentukan.

Gambar 1.1. Batas kecepatan yang diijinkan pada truk tangki Pertamina (Rusyanto, 2015)

Dalam menyelesaiakan permasalahan tersebut Makalah ini bertujuan untuk mengembangkan sistem kontrol otomatisasi yang akan memberikan informasi kepada pihak manajemen atau pemilik kendaraan dan memberikan efek jera kepada pengemudi truk tangki pengangkut jika kendaraan berjalan di kondisi berbahaya karena melebihi kecepatan yang ditetapkan. Dalam perancangan sistem kontrol yang akan dibuat diaplikasikan pada mobil penumpang.

1.2. Rumusan Masalah
  1. .      Berapa kecepatan truk pengangkut bahan bakar di jalan?
  2.      Apakah penyebab kecepatan truk pengangkut bahan bakar di batasi maksimal 70km/jam?
  3.     Bagaimana cara merancang sistem monitoring pada truk pengangkut bahan bakar?

1.3. Tujuan
1.      Membatasi kecepatan maksimal kendaraan pengangkut bahan bakar
2.      Mengatur kecepatan maksimal truk pengangkutbahan bakar karena termasuk kendaraan berbahaya
3.      Membuat sistem monitoring dengan menggunakan GPRS Shield
1.4. Manfaat
1.      Terwujudnya teknologi sistem keamanan yang lebih praktis.
2.      Teknologi ini juga dimanfaatkan pada mobil pribadi aau kendaraan dibawah pengawasan khusus
3.      Makalah sebagai bahan bacaaan dan belajar bagi pembaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar